Bismillah

Pada artikel kali ini, saya akan membagikan mengenai bagaimana cara membenahi VM Ubuntu yang macet pada saat booting. Salah satu diantara penyebab gagalnya booting ini adalah PARTUUID yang berbeda antara PARTUUID pada partisi terkait (root) dan PARTUUID yang dikenali oleh grub.

Tampilan boot yang macet tersebut adalah seperti dibawah ini:

Boot Macet

Sistem tidak mampu meneruskan proses boot karena PARTUUID yang hendak di-boot tidak ditemukan.

Pemecahan Masalah

Boot sistem tersebut menggunakan media recovery apapun seperti SysrescCd, Ubuntu Live, dan lain-lain, yang terpenting bisa melakukan chroot kedalam sistem.

Saat pada sesi recovery, lakukan persiapan chroot dengan perintah-perintah berikut:

1
2
3
4
mount /dev/sdX /mnt
mount --bind /dev /mnt/dev
mount --bind /sys /mnt/sys
mount --bind /proc /mnt/proc
💡

Dimana X pada /dev/sdX, adalah partisi root

Jika sistem terkait menggunakan partisi boot terpisah, silakan di-mount juga.

Kemudian, masuk ke sesi chroot:

1
chroot /mnt

Setelah itu, biasanya sesi chroot tidak masuk sebagai login shell sehingga beberapa env variabel tidak termuat, seperti PATH. Untuk itu lakukan:

1
2
3
su -
# atau
bash -i

Kemudian bandingkan uuid yang terkonfigurasi pada file /etc/default/40-force-partuuid.cfg dengan output dari command:

1
blkid -s PARTUUID -o value /dev/sdX

Dengan adanya kendala ini, dipastikan kedua valuenya berbeda.

Untuk itu, replace value variabel GRUB_FORCE_PARTUUID pada file /etc/default/40-force-partuuid.cfg dengan value pada perintah blkid diatas.

Setelah itu, lakukan rebuild grub:

1
update-grub

Jika sudah selesai, silakan reboot. Sistem akan berhasil booting seperti sedia kala.

Penutup

Penyebab dari berubahnya PARTUUID tersebut masih belum saya ketahui secara pasti. Kemungkinan, uuid tersebut berubah karena hasil dari clone VM yang pada prosesnya terdapat semacam proses “randomize” uuid-s.

Diantara referensi yang saya dapat, ada yang mengindikasikan adanya bug pada template ubuntu:


Semoga bermanfaat, Barakallahufiikum.